Sikap Al-Quran Terhadap Allah Tri-tunggal Tanggapan Untuk Staff Isadanalquran.com Pada kesempatan kali ini staff Idi kembali mengusik Al...
Sikap Al-Quran Terhadap Allah Tri-tunggal Tanggapan Untuk Staff Isadanalquran.com
Pada kesempatan kali ini staff Idi kembali mengusik Al-Qur'an dengan mempermainkan dan mengutak-atik makna Al-Qur'an untuk menjadikannya sebagai pembenaran terhadap konsep sesat mereka dalam mengimani Tuhan yang Tritunggal.
berikut tulisan mereka:
Benarkah Al-Quran menolak ajaran Trinitas, yaitu Allah Tri-Tunggal? Manakah konsep Allah yang benar, Esa-tunggal atau Tri-Tunggal? Sebaiknya kita mencoba memahami sikap Al-Quran akan Allah yang sejati.Al-Quran Menolak Triteisme
Al-Quran mencatat, “Sesungguhnya telah kafirlah orang yang mengatakan: “Allah itu salah satu daripada tiga …” (Qs 5:73). Siapakah orang kafir itu? Mereka adalah “… beberapa golongan [bid’ah/sekte] dari kaum Nasrani —yaitu golongan Malakiyah, Ya’qubiyah, dan Nusturiyah— …” tulis Ibnu Katsir.
Para bidah itu percaya bahwa Allah, Maryam dan Isa sebagai tiga Tuhan/Triteisme. Triteisme ini tidak terdapat dalam Injil. Juga Muhammad tidak pernah membaca Injil. Ia hanya mendengar ajaran Triteisme itu dari para bidah Kristen yang ada di Mekah.
Allah Tri-Tunggal Berbeda dari Makhluk-Nya
Kristen dan Islam percaya bahwa Allah itu Esa. Namun, jika Allah itu Esa tunggal, maka tidak ada bedanya antara satu Tuhan, satu kayu atau satu roti. Konsep Esa tunggal membuktikan keterbatasan pikiran manusia dalam mengerti Allah yang benar.
Allah Tri-Tunggal - Bapa, Yesus [Isa Al-Masih] dan Roh Kudus - tiga pribadi tetapi satu hakekat/esensi/Dzat. Isa Al-masih bersabda “…baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak [Isa Al-Masih] dan Roh Kudus, (Injil, Rasul Besar Matius 28:19). Allah Bapa, Firman Allah/Kalimatullah, dan Roh Kudus/Rohullah adalah Esa.
Karena tidak memiliki persamaan dengan makhluk, maka, ajaran Allah Tri-Tunggal tidak berasal dari makhluk, bukan?
Banyak hal yang berasal dari manusia tetapi sulit dipahami. Terlebih lagi ajaran Tri-Tunggal dari Allah. Konsep Allah Tritunggal dari Allah sejati.
Logika Rohani Untuk Mengerti Tri-Tunggal
Orang non-Kristen memahami Allah Tri-Tunggal sebagai berikut, 1+1+1=3. Lalu menyimpulkan bahwa Kristen percaya tiga Allah. Kesalahan ini membuktikan keterbatasan pikiran manusia dalam mengerti konsep Allah Tri-Tunggal yang agung.
Untuk mengerti perkara rohani, kita harus menggunakan logika rohani. Misalnya, “Allah beserta orang beriman.” Bila di kota ada 1000 orang beriman, apakah berarti ada 1000 Allah? Tidak bukan? Allah tetap satu, dan berkuasa menyertai semua orang beriman.
Analogi Allah Tri-Tunggal;
~ +~ +~ = ~, dibaca: tak terhingga + tak terhingga + tak terhingga = tak terhingga, bukannya tiga tak terhingga.
Kekal +kekal + kekal = kekal, bukannya 3 kekal.
Suci + suci +suci = suci, bukannya tiga suci.
Allah Tri-Tunggal dan Keselamatan Manusia
Allah Bapa merencanakan keselamatan. Kalimatullah melakukan penyelamatan dengan mati disalib untuk menanggung hukuman dosa manusia. Rohullah menyampaikan berita keselamatan itu kepada manusia. Dan memeteraikan orang yang percaya kepada Isa untuk masuk sorga.
Jika menerima Isa, maka Saudara beroleh keselamatan kekal di sorga dari Allah Tri-Tunggal.
Apapun Namanya, Jika Menyekutukan ALLAH adalah Kafir dan Sesat!
Kita dapat membaca tulisan di atas bahwa staff idi mengartikan makna Al-Qur'an Surah Al-Maidah Ayat 73 di atas bahwa Tritunggal yang dimaksud adalah Tritheisme. Padahal makna ayat itu sangat jelas sekali berbicara secara umum: Sesungguhnya telah kafirlah orang yang mengatakan: “Allah itu salah satu daripada tiga.. Artinya Sungguh Telah Kafir orang yang menjadikan ALLAH salah satu dari Tiga. artinya jelas Mau konsepnya Adalah Tiga TUHAN, Atau satu Tuhan dari Tiga Oknum, atau apapun namanya, selama menjadikan ALLAH menjadi salah satu dari Tiga adalah KAFIR. maka Kristen mau mereka mengimani konsep Ada Tiga TUHAN atau Konsep 1 Tuhan tapi terdiri dari 3 Unsur sama-sama Kafir dan Sesat.
لَقَدْ كَفَرَ الَّذِينَ قَالُوا إِنَّ اللَّهَ هُوَ الْمَسِيحُ ابْنُ مَرْيَمَ
Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya Allah itu ialah Al masih putera Maryam”. (QS. Al Maidah: 17)Apa yang diimani Kristen bahwasanya Isa adalah ALLAH, Isa adalah Oknum Firman ALLAH adalah sejatinya Merupakan kekafirman menurut ayat di atas.
Tritunggal Tidak Memiliki Dasar Baik dari Injil / Alkitab apalagi Al-Qur'an
Konsep Tritunggal yang diimani kristen tak memiliki dasar dalil sama sekali, baik dari Alkitab apalagi dari Al-Qur'an. Konsep itu hanyalah bikinan, yang disandarkan kepada Injil, di dalam Alkitab pun tidak ada keterangan konsep yang jelas seperti apa Tritunggal selain dari penafsiran secara sepihak dari Kristen untuk memberikan pembenaran terhadap konsep keimanan mereka.
Jika Logika di atas yang digunakan staff IDI, mengatakan ALLAH tidak terbatas, jika tidak terbatas kenapa harus menggunakan angka 1 untuk ROH Kudus, angka 1 untuk Yesus dan angka 1 untuk Bapa?
di dalam tulisan saya sebelumnya Debat: Tunjukan 1 Dalil Saja Yesus Itu Tuhan Saya Akan Masuk Kristen dijelaskan bahwa Ketuhanan Yesus termasuk konsep Tritunggal sama sekali tidak memiliki dasar apa-apa selain dasar yang dibuat dengan tafsir paksa atas alkitab, dalil kultus, dalil yang mengada-ada yang sengaja dibuat-buat untuk pembenaran. Kristen mengakui bahwa ROH ALLAh adalah Oknum, FIrman adalah Oknum, sementara di dalam Alkitab baik PL maupun PB yang disebut-sebut sebagai ROH ALLAH dan FIrman ALLAH bukan hanya ROH Kudus dan Yesus tetapi, oknum ROH ALLAH telah berubah menjadi berbagai bentuk, termasuklah alam semesta beserta Isinya di dalam perjanjian lama Kitab kejadian. sementara ROH ALLAH di dalam PB saja disebutkan ROH ALLAH ada tujuh, bertanduk Tujuh dan seterusnya. Jika kita menghitung OKNUM ROH ALLAH saja maka totalnya sudah ada 8 yaitu Tujuh ROH ALLAH ditambah Oknum ROh Kudus, kenapa hanya ada tiga saja Oknum Tuhan?
Di tambah lagi Staff IDI di atas mengatakan tak terhingga ?
Makin terlihat jelas bagaimana pengkultusan dan pembodohan tersebut dibuat-buat....
Wallahu A'lam Bish-Shawab.
COMMENTS